Minggu, 21 Desember 2014

Komponen Data dan Informasi



BAB I
PENDAHULUAN

1.1              LATAR BELAKANG
Mengingat perkembangan teknologi yang sangat pesat, manusia dituntut untuk dapat mengikutinya serta dapat mneggunakan teknologi tersebut dengan baik. Dari teknologi tersebut manusia dapat memperoleh manfaat yang sangat besar seperti memperoleh informasi mengenai pekerjaan, pendidikan, industri, pertanian. Tetapi masih banyak yang belum mengetahui atau memahami manfaat – manfaat dan kegunaan teknologi informasi.
Di dalam dunia pendidikan khususnya dalam pendidikan bimbingan dan konseling seorang konselor harus mempunyai wawasan yang luas bahkan harus mengetahui berbagai macam informasi yang di butuhkan oleh seorang konseli atau siswa. Sehingga informasi sangat penting dalam kehidupan sehari-hari guna mencapai kehidupan yang lebih efektif. Selain itu, para guru bimbingan dan konseling juga dapat memanfaatkan data dan informasi sebagai proses untuk membantu konselinya dalam memecahkan permasalahan yang sedang konselinya alami. Oleh karena itu, sebagai mahasiswa bimbingan dan konseling perlu mamahami mengenai komponen-komponen data dan informasi sebagai bekal nanti ketika telah terjun ke dunia kerja.

1.2              RUMUSAN MASALAH
1.2.1        Apakah pengertian data?
1.2.2        Bagaimana manfaat data dalam kehidupan?
1.2.3        Apa saja komponen-komponen basis data?
1.2.4        Apakah pengertian informasi?
1.2.5        Bagaimana tujuan informasi dalam kehidupan?
1.2.6        Apa saja komponen-komponen informasi?

1.3              TUJUAN
1.3.1        Mengetahui pengertian data
1.3.2        Mengetahui manfaat data dalam kehidupan
1.3.3        Mengetahui komponen – komponen basis data
1.3.4        Mengetahui pengertian informasi
1.3.5        Mengetahui tujuan informasi dalam kehidupan
1.3.6        Mengetahui komponen – komponen informassi












BAB II
PEMBAHASAN

2.1              Pengertian Data
Data adalah kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan (fakta), dapat berupa angka-angka, huruf, symbol-simbol khusus atau gabungan dari ketiganya. Data masih bekum dapat ‘bercerita’ banyak  sehingga perlu diolah lebih lanjut.
Data juga dapat berarti kumpulan file atau informasi dengan tipe tertentu, baik suara, gambar atau lainnya.
Menurut kamus Oxford, definisi data adalah “facts or information used in deciding or discussing something”. Terjemahannya: ‘fakta atau informasi yang digunakan dalam menentukan atau mendiskusikan sesuatu’. Juga bisa berarti “information prepared for or stored by a computer” yang dalam bahasa Indonesia berarti “informasi yang disiapkan atau disimpan oleh computer”.
Menurut kamus besar bahasa Indonesia, pengertian data adalah keterangan yang benar dan nyata. Atau keterangan ataut bahan nyata yang dapat dijadikan bahan kajian (analisis atau kesimpulan).
Menurut Hasan (2009:16). Data merupakan keterangan-keterangan tentang suatu hal, dapat berupa sesuatu yang diketahui atau dianggap.
Menurut Lungan (2006: 13).Data merupakan keterangan-keterangan atau fakta-fakta yang dikumpulkandari suatu populasi atau bagian populasi yang akan digunakan untuk menerangkanciri-ciri populasi yang bersangkutan.




2.2              Manfaat Data
Manfaat dari data adalah sebagai berikut:
1.      Sebagai komponen utama atau penting dalam system informasi, karena merupakan dasar dalam menyediakan informasi.
2.      Menentukan kualitas informasi yaitu cepat, akurat, dan relevan, sehingga informasi yang disajikan tidak basi. Informasi dapat dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan biaya mendapatkannya.
3.      Mengatasi kerangkapan data (redundancy data).
4.      Menghindari terjadinya inkonsistensi data.
5.      Mengatasi kesulitan dalam mengakses data.
6.      Menyusun format standar dari sebuah data.
7.      Penggunaan oleh banya pemakai (multiple user). Sebuah database bisa dimanfaatkan sekaligus secara bersama oleh banyak pengguna (multi user).
8.      Melakukan perlindungan dan pengamanan data. Setiap data hanya dapat diakses atau dimanipulasi oleh pihak yang diberi otoritas dengan memberikan login atau password terhadap masing-masing data.
9.      Agar pemakai mampu menyusun suatu pandangan (view abstraksi dari data). Hal ini bartujuan menyederhanakan interaksi antara pengguna dengan sistemnya dan database dapat mempresentasikan pandangan yang berbeda kepada para pengguna, programmer dan administratornya.
2.3              Komponen-Komponen Basis Data
Berikut merupakan Komponen-komponen dalam sistem basis data:
1.         Hardware (Perangkat Keras). : Pengertian dari hardware atau dalam bahasa indonesia-nya disebut juga dengan nama “perangkat keras” adalah salah satu komponen dari sebuah komputer yang sifat alatnya bisa dilihat dan diraba secara langsung atau yang berbentuk nyata, yang berfungsi untuk mendukung proses komputerisasi. Berupa computer dan bagian-bagian di dalamnya, seperti prosesor, memori dan harddisk. Komponen inilah yang melakukan pemrosesan dan juga untuk menyimpan basis data.
2.         Operating System (Sistem Operasi) : Operating system (OS) atau yang sering di sebut sistem operasi adalah sekumpulan perintah dasar yang berperan untuk menjalankan dan mengoperasikan computer.
3.         Database (Basis Data) : Database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.
4.         Database Management System (Sistem Manajemen Basis Data) :Software yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) database.
5.         User (progammer, user mahir, user umum, user khusus)
v  Pengguna akhir / end user
Dapat dibagi menjadi 2:
1.        Pengguna aplikasi adalah orang yan mengoperasikan program aplikasi yang dibuat oleh pemrogram aplikasi.
2.        Pengguna interaktif adalah oranya yang dapat memberikan perintah-perintah pada antar muka basisdata, misalnya SELECT, INSERT dan lain sebagainya.
v  Pemrogram aplikasi adalah orang yang membuat program aplikasi yang menggunakan basisdata.
v  Administrator database / DBS (database administrator) adalah orang yang bertanggungjawab terhadap pengelolaan basisdata.
6.         Aplication (Perangkat Lunak).
2.4              Pengertian Informasi
Informasi merupakan suatu hal yang perlu bagi kehidupan seseorang. Dengan informasi seseorang yang awalnya tidak tahu menjadi tahu, awalnya tidak mengerti menjadi mengerti. Sangatlah penting informasi itu untuk menambah pengetahuan atau wawasan seseorang.
Pengertian informasi atau dalam bahasa inggrisnya ialah “information” ini berasal dari kata information bahasa prancis, bahasa tersebut diambil dari bahasa latin yaitu “Informationem” yang artinya ialah “ Konsep, ide, garis besar”. Informasi adalah suatu data yang sudah diolah atau diproses sehingga menjadi suatu bentuk yang memiliki arti bagi penerima informasi yang memiliki nilai yang bermanfaat.
Contoh saat menerima informasi baru, misalnya, saat anda bertanya kepada orang lain mengenai jurusan –jurusan yang ada di fakultas ilmu pendidikan Universitas Negeri Semarang. Kemudian teman anda akan menjawab bahwa jurusan-jurusan yang ada di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang yaitu Teknologi pendidikan, Pendidikan Luar Sekolah, Bimbingan dan Konseling, Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Pendidikan Anak Usia Dini, Psikolog. Dari jawaban teman anda tadi merupakan informasi baru bagi anda.
Pengertian atau definisi informasi Menurut Para Ahli adalah sebagai berikut:
1.         Raymond Mc.leod ia mengungkapkan bahwa informasi adalah data yang sudah diolah menjadi bentuk yang memiliki arti bagi penerima dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau mendatang.
2.         Tata Sutabri, S. Kom ia menyatakan bahwa informasi adalah dat yang telah diklasifikasikan atau diolah atau di interpretasikan untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
3.         Anton M. Meliono, menurut Anton “ Informasi adalah data yang sudah diproses untuk tujuan tersebut adalah untuk menghasilkan sebuah keputusan”
4.         Gordon B. Davis . mengungkapkan bahwa informasi adalah data yang telah diproses menjadi suatu bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat bagi penagmbilan keputusan saat ini atau mendatang.
5.         Lani Sidharta, ia menyatakan Informasi adalah data yang disajikan dalam bentuk yang bisa berguna untuk membuat keputuan.
6.         Jogiyanto HM, menurutnya informasi adalah sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebig berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian – kejadian yang nyata yang digunakan untuk penagmbilan keputusan.
7.         George H. Bodnar, menurut George Informasi adalah data yang diolah sehingga dapat dijadikan dasar untuk mengambil keputusan yang tepat.
Dari pernyataan para ahli mengenai pengertian atau definisi Informasi diatas, dapat disimpulkan bahwa informasi diatas, dapat disimpullkan bahwa informasi adalah suatu data atau objek yang diproses terlebih dahulu sedemikian rupa sehingga dapat tersusun dan terklasifikasi dengan baik, sehingga memiliki arti bagi penerimanya yang selanjutnya menjadi pengetahuan bagi peneriam tentang suatu hal tertentu yang membantu pengambilan keputusan secara tepat
Informasi adalah sejumlah data yang telah diolah melalui pengolahan data dalam rangka menguji tingkat kebenarannya dan ketercapaiannya sesuai kebutuhan. Sedangkan data merupakan bahan mentahnya. Tiga hal penting yang harus diperhatikan dari informasi, yaitu:
a.         Informasi merupakan hasil pengolahan data
b.         Memberikan makna
c.         Bermanfaat
Ciri-ciri informasi yang berkualitas menurut Mc. Leod (1997) yaitu:
a.         Akurat, artinya informasi mencerminkan keadaan sebenarnya.
b.         Tepat waktu, artinya informasi harus ada saat diperlukan.
c.         Relevan, informasi yang diberikan harus sesuai yang dibutuhkan.
d.        Lengkap, artinya informasi harus utuh, tidak setengah-setengah.
Berikut ini beberapa ciri informasi yang baik:
a.         Aktual, yaitu informasi terkini yang sedang hangat dibicarakan.
b.         Faktual, yaitu informasi yang didukung dengan fakta sehingga terjamin kebenarannya.
c.         Bahasa yang di pakai/digunakan singkat, padat dan jelas.
d.        Menarik , yaitu informasi yang memiliki daya tarik atau daya pikat.
2.5              Tujuan Informasi
tujuan dari informasi meliputi:
v  Sebagai pertimbangan dalam pengambilan keputusan
v  Mencari solusi dalam melakukan sesuatu sehingga tercapai hasil yang diinginkan
2.6              Komponen-Komponen Informasi
Komponen-komponen informasi meliputi:
1.         Root of Information, yaitu komponen inti dati informasi berada pada tahap keluaran pertama sebuah proses pengolahan data yang biasanya disampaikan oleh orang pertama.
2.         Bar of Information, yaitu merupakan badan/batangnya dari informasi yang disajikan dan memerlukan informasi pendukung, agar informasi inti dapat diketahui secara utuh. Contoh : headline surat kabar agar pembaca jelas maka harus membaca informasi selanjutnya.
3.         Branch of Information, yaitu informasi dapat dipahami apabila informasi sebelumnya telah dipahami. Misalnya, ketika kita membaca glosarium atau indeks ketika membaca sebuah buku.
4.         Stick of information, yaitu komponen informasi yang sederhana dari cabang informasi. Bentuk dari informasi ini biasanya berbentuk pengayaan pengetahuan, kedudukannya hanya sebagai pelengkap, terhadapa informasi yang ada.
5.         Bud of Information, yaitu komponen informasi yang sifatnya semi mikro namun sangat dibutuhkan, sehingga diwaktu mendatang informasi ini akan berkembang dan dicari orang, misalnya informasi tentang multiple intelligence, hypoteaching, kurikulum masa depan, pembelajaran abad ke 21, dan lain-lain.
6.          Leaf of Information, yaitu merupakan informasi pelindung untuk menjelaskan konidisi dan situasi ketika informasi itu mucul ke permukaan, seperti informasi tentang prakiraan cuaca, prakiraan kemarau panjang, prakiraan gempa atau gerhana matahari/bulan.

           














BAB III
KESIMPULAN
3.1              KESIMPULAN
Data adalah kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan (fakta), dapat berupa angka-angka, huruf, symbol-simbol khusus atau gabungan dari ketiganya. Data masih bekum dapat ‘bercerita’ banyak  sehingga perlu diolah lebih lanjut. Kemudian data juga mempunyai manfaat antara lain,mengatasi kerangkapan data (redundancy data), menghindari terjadinya inkonsistensi data, mengatasi kesulitan dalam mengakses data, menyusun format standar dari sebuah data, penggunaan oleh banya pemakai (multiple user). Komponen-komponen data meliputi: hardware (Perangkat Keras), operating System (Sistem Operasi), database (Basis Data), database Management System (Sistem Manajemen Basis Data), user (progammer, user mahir, user umum, user khusus)Aplication (Perangkat Lunak)
      Informasi adalah suatu data atau objek yang diproses terlebih dahulu sedemikian rupa sehingga dapat tersusun dan terklasifikasi dengan baik, sehingga memiliki arti bagi penerimanya yang selanjutnya menjadi pengetahuan bagi penerima tentang suatu hal tertentu yang membantu pengambilan keputusan secara tepat. Tujuan informasi: sebagai pertimbangan dalam pengambilan keputusan, mencari solusi dalam melakukan sesuatu sehingga tercapai hasil yang diinginkan. Komponen-komponen informasi meliputi: root of Information, bar of Information, branch of Information, stick of information, bud of Information, leaf of Information.



3.2              SARAN
Setiap mahasiswa hendaknya aktif dalam mencari atau mendapatkan data dan informasi agar mudah dalam melakukan dan mendapatkan sesuatu yang diinginkan.
Penulis menyadari bahwa makalah ini belumlah mencapai sempurna. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar menjadi perbaikan bagi penulis. Selai itu, kami menyarankan bagi para pembaca untuk mencari referensi lain yang mampu menambah dan melengkapi pengetahuan pembaca.

















DAFTAR PUSTAKA

e-majalah.com/deni0608.html diakses pada tanggal 5 September 2014 pukul 15.21
dimasnovrana05.blogspot.com  diakses pada tanggal 5 September 2014 pukul 15.21
http://repository.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/3037/1/88.pdf diakses pada tanggal 5 September 2014 pukul 15.25

 BAB I
PENDAHULUAN

1.1              LATAR BELAKANG
Mengingat perkembangan teknologi yang sangat pesat, manusia dituntut untuk dapat mengikutinya serta dapat mneggunakan teknologi tersebut dengan baik. Dari teknologi tersebut manusia dapat memperoleh manfaat yang sangat besar seperti memperoleh informasi mengenai pekerjaan, pendidikan, industri, pertanian. Tetapi masih banyak yang belum mengetahui atau memahami manfaat – manfaat dan kegunaan teknologi informasi.
Di dalam dunia pendidikan khususnya dalam pendidikan bimbingan dan konseling seorang konselor harus mempunyai wawasan yang luas bahkan harus mengetahui berbagai macam informasi yang di butuhkan oleh seorang konseli atau siswa. Sehingga informasi sangat penting dalam kehidupan sehari-hari guna mencapai kehidupan yang lebih efektif. Selain itu, para guru bimbingan dan konseling juga dapat memanfaatkan data dan informasi sebagai proses untuk membantu konselinya dalam memecahkan permasalahan yang sedang konselinya alami. Oleh karena itu, sebagai mahasiswa bimbingan dan konseling perlu mamahami mengenai komponen-komponen data dan informasi sebagai bekal nanti ketika telah terjun ke dunia kerja.

1.2              RUMUSAN MASALAH
1.2.1        Apakah pengertian data?
1.2.2        Bagaimana manfaat data dalam kehidupan?
1.2.3        Apa saja komponen-komponen basis data?
1.2.4        Apakah pengertian informasi?
1.2.5        Bagaimana tujuan informasi dalam kehidupan?
1.2.6        Apa saja komponen-komponen informasi?

1.3              TUJUAN
1.3.1        Mengetahui pengertian data
1.3.2        Mengetahui manfaat data dalam kehidupan
1.3.3        Mengetahui komponen – komponen basis data
1.3.4        Mengetahui pengertian informasi
1.3.5        Mengetahui tujuan informasi dalam kehidupan
1.3.6        Mengetahui komponen – komponen informassi












BAB II
PEMBAHASAN

2.1              Pengertian Data
Data adalah kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan (fakta), dapat berupa angka-angka, huruf, symbol-simbol khusus atau gabungan dari ketiganya. Data masih bekum dapat ‘bercerita’ banyak  sehingga perlu diolah lebih lanjut.
Data juga dapat berarti kumpulan file atau informasi dengan tipe tertentu, baik suara, gambar atau lainnya.
Menurut kamus Oxford, definisi data adalah “facts or information used in deciding or discussing something”. Terjemahannya: ‘fakta atau informasi yang digunakan dalam menentukan atau mendiskusikan sesuatu’. Juga bisa berarti “information prepared for or stored by a computer” yang dalam bahasa Indonesia berarti “informasi yang disiapkan atau disimpan oleh computer”.
Menurut kamus besar bahasa Indonesia, pengertian data adalah keterangan yang benar dan nyata. Atau keterangan ataut bahan nyata yang dapat dijadikan bahan kajian (analisis atau kesimpulan).
Menurut Hasan (2009:16). Data merupakan keterangan-keterangan tentang suatu hal, dapat berupa sesuatu yang diketahui atau dianggap.
Menurut Lungan (2006: 13).Data merupakan keterangan-keterangan atau fakta-fakta yang dikumpulkandari suatu populasi atau bagian populasi yang akan digunakan untuk menerangkanciri-ciri populasi yang bersangkutan.




2.2              Manfaat Data
Manfaat dari data adalah sebagai berikut:
1.      Sebagai komponen utama atau penting dalam system informasi, karena merupakan dasar dalam menyediakan informasi.
2.      Menentukan kualitas informasi yaitu cepat, akurat, dan relevan, sehingga informasi yang disajikan tidak basi. Informasi dapat dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan biaya mendapatkannya.
3.      Mengatasi kerangkapan data (redundancy data).
4.      Menghindari terjadinya inkonsistensi data.
5.      Mengatasi kesulitan dalam mengakses data.
6.      Menyusun format standar dari sebuah data.
7.      Penggunaan oleh banya pemakai (multiple user). Sebuah database bisa dimanfaatkan sekaligus secara bersama oleh banyak pengguna (multi user).
8.      Melakukan perlindungan dan pengamanan data. Setiap data hanya dapat diakses atau dimanipulasi oleh pihak yang diberi otoritas dengan memberikan login atau password terhadap masing-masing data.
9.      Agar pemakai mampu menyusun suatu pandangan (view abstraksi dari data). Hal ini bartujuan menyederhanakan interaksi antara pengguna dengan sistemnya dan database dapat mempresentasikan pandangan yang berbeda kepada para pengguna, programmer dan administratornya.
2.3              Komponen-Komponen Basis Data
Berikut merupakan Komponen-komponen dalam sistem basis data:
1.         Hardware (Perangkat Keras). : Pengertian dari hardware atau dalam bahasa indonesia-nya disebut juga dengan nama “perangkat keras” adalah salah satu komponen dari sebuah komputer yang sifat alatnya bisa dilihat dan diraba secara langsung atau yang berbentuk nyata, yang berfungsi untuk mendukung proses komputerisasi. Berupa computer dan bagian-bagian di dalamnya, seperti prosesor, memori dan harddisk. Komponen inilah yang melakukan pemrosesan dan juga untuk menyimpan basis data.
2.         Operating System (Sistem Operasi) : Operating system (OS) atau yang sering di sebut sistem operasi adalah sekumpulan perintah dasar yang berperan untuk menjalankan dan mengoperasikan computer.
3.         Database (Basis Data) : Database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.
4.         Database Management System (Sistem Manajemen Basis Data) :Software yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) database.
5.         User (progammer, user mahir, user umum, user khusus)
v  Pengguna akhir / end user
Dapat dibagi menjadi 2:
1.        Pengguna aplikasi adalah orang yan mengoperasikan program aplikasi yang dibuat oleh pemrogram aplikasi.
2.        Pengguna interaktif adalah oranya yang dapat memberikan perintah-perintah pada antar muka basisdata, misalnya SELECT, INSERT dan lain sebagainya.
v  Pemrogram aplikasi adalah orang yang membuat program aplikasi yang menggunakan basisdata.
v  Administrator database / DBS (database administrator) adalah orang yang bertanggungjawab terhadap pengelolaan basisdata.
6.         Aplication (Perangkat Lunak).
2.4              Pengertian Informasi
Informasi merupakan suatu hal yang perlu bagi kehidupan seseorang. Dengan informasi seseorang yang awalnya tidak tahu menjadi tahu, awalnya tidak mengerti menjadi mengerti. Sangatlah penting informasi itu untuk menambah pengetahuan atau wawasan seseorang.
Pengertian informasi atau dalam bahasa inggrisnya ialah “information” ini berasal dari kata information bahasa prancis, bahasa tersebut diambil dari bahasa latin yaitu “Informationem” yang artinya ialah “ Konsep, ide, garis besar”. Informasi adalah suatu data yang sudah diolah atau diproses sehingga menjadi suatu bentuk yang memiliki arti bagi penerima informasi yang memiliki nilai yang bermanfaat.
Contoh saat menerima informasi baru, misalnya, saat anda bertanya kepada orang lain mengenai jurusan –jurusan yang ada di fakultas ilmu pendidikan Universitas Negeri Semarang. Kemudian teman anda akan menjawab bahwa jurusan-jurusan yang ada di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang yaitu Teknologi pendidikan, Pendidikan Luar Sekolah, Bimbingan dan Konseling, Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Pendidikan Anak Usia Dini, Psikolog. Dari jawaban teman anda tadi merupakan informasi baru bagi anda.
Pengertian atau definisi informasi Menurut Para Ahli adalah sebagai berikut:
1.         Raymond Mc.leod ia mengungkapkan bahwa informasi adalah data yang sudah diolah menjadi bentuk yang memiliki arti bagi penerima dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau mendatang.
2.         Tata Sutabri, S. Kom ia menyatakan bahwa informasi adalah dat yang telah diklasifikasikan atau diolah atau di interpretasikan untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
3.         Anton M. Meliono, menurut Anton “ Informasi adalah data yang sudah diproses untuk tujuan tersebut adalah untuk menghasilkan sebuah keputusan”
4.         Gordon B. Davis . mengungkapkan bahwa informasi adalah data yang telah diproses menjadi suatu bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat bagi penagmbilan keputusan saat ini atau mendatang.
5.         Lani Sidharta, ia menyatakan Informasi adalah data yang disajikan dalam bentuk yang bisa berguna untuk membuat keputuan.
6.         Jogiyanto HM, menurutnya informasi adalah sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebig berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian – kejadian yang nyata yang digunakan untuk penagmbilan keputusan.
7.         George H. Bodnar, menurut George Informasi adalah data yang diolah sehingga dapat dijadikan dasar untuk mengambil keputusan yang tepat.
Dari pernyataan para ahli mengenai pengertian atau definisi Informasi diatas, dapat disimpulkan bahwa informasi diatas, dapat disimpullkan bahwa informasi adalah suatu data atau objek yang diproses terlebih dahulu sedemikian rupa sehingga dapat tersusun dan terklasifikasi dengan baik, sehingga memiliki arti bagi penerimanya yang selanjutnya menjadi pengetahuan bagi peneriam tentang suatu hal tertentu yang membantu pengambilan keputusan secara tepat
Informasi adalah sejumlah data yang telah diolah melalui pengolahan data dalam rangka menguji tingkat kebenarannya dan ketercapaiannya sesuai kebutuhan. Sedangkan data merupakan bahan mentahnya. Tiga hal penting yang harus diperhatikan dari informasi, yaitu:
a.         Informasi merupakan hasil pengolahan data
b.         Memberikan makna
c.         Bermanfaat
Ciri-ciri informasi yang berkualitas menurut Mc. Leod (1997) yaitu:
a.         Akurat, artinya informasi mencerminkan keadaan sebenarnya.
b.         Tepat waktu, artinya informasi harus ada saat diperlukan.
c.         Relevan, informasi yang diberikan harus sesuai yang dibutuhkan.
d.        Lengkap, artinya informasi harus utuh, tidak setengah-setengah.
Berikut ini beberapa ciri informasi yang baik:
a.         Aktual, yaitu informasi terkini yang sedang hangat dibicarakan.
b.         Faktual, yaitu informasi yang didukung dengan fakta sehingga terjamin kebenarannya.
c.         Bahasa yang di pakai/digunakan singkat, padat dan jelas.
d.        Menarik , yaitu informasi yang memiliki daya tarik atau daya pikat.
2.5              Tujuan Informasi
tujuan dari informasi meliputi:
v  Sebagai pertimbangan dalam pengambilan keputusan
v  Mencari solusi dalam melakukan sesuatu sehingga tercapai hasil yang diinginkan
2.6              Komponen-Komponen Informasi
Komponen-komponen informasi meliputi:
1.         Root of Information, yaitu komponen inti dati informasi berada pada tahap keluaran pertama sebuah proses pengolahan data yang biasanya disampaikan oleh orang pertama.
2.         Bar of Information, yaitu merupakan badan/batangnya dari informasi yang disajikan dan memerlukan informasi pendukung, agar informasi inti dapat diketahui secara utuh. Contoh : headline surat kabar agar pembaca jelas maka harus membaca informasi selanjutnya.
3.         Branch of Information, yaitu informasi dapat dipahami apabila informasi sebelumnya telah dipahami. Misalnya, ketika kita membaca glosarium atau indeks ketika membaca sebuah buku.
4.         Stick of information, yaitu komponen informasi yang sederhana dari cabang informasi. Bentuk dari informasi ini biasanya berbentuk pengayaan pengetahuan, kedudukannya hanya sebagai pelengkap, terhadapa informasi yang ada.
5.         Bud of Information, yaitu komponen informasi yang sifatnya semi mikro namun sangat dibutuhkan, sehingga diwaktu mendatang informasi ini akan berkembang dan dicari orang, misalnya informasi tentang multiple intelligence, hypoteaching, kurikulum masa depan, pembelajaran abad ke 21, dan lain-lain.
6.          Leaf of Information, yaitu merupakan informasi pelindung untuk menjelaskan konidisi dan situasi ketika informasi itu mucul ke permukaan, seperti informasi tentang prakiraan cuaca, prakiraan kemarau panjang, prakiraan gempa atau gerhana matahari/bulan.

           














BAB III
KESIMPULAN
3.1              KESIMPULAN
Data adalah kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan (fakta), dapat berupa angka-angka, huruf, symbol-simbol khusus atau gabungan dari ketiganya. Data masih bekum dapat ‘bercerita’ banyak  sehingga perlu diolah lebih lanjut. Kemudian data juga mempunyai manfaat antara lain,mengatasi kerangkapan data (redundancy data), menghindari terjadinya inkonsistensi data, mengatasi kesulitan dalam mengakses data, menyusun format standar dari sebuah data, penggunaan oleh banya pemakai (multiple user). Komponen-komponen data meliputi: hardware (Perangkat Keras), operating System (Sistem Operasi), database (Basis Data), database Management System (Sistem Manajemen Basis Data), user (progammer, user mahir, user umum, user khusus)Aplication (Perangkat Lunak)
      Informasi adalah suatu data atau objek yang diproses terlebih dahulu sedemikian rupa sehingga dapat tersusun dan terklasifikasi dengan baik, sehingga memiliki arti bagi penerimanya yang selanjutnya menjadi pengetahuan bagi penerima tentang suatu hal tertentu yang membantu pengambilan keputusan secara tepat. Tujuan informasi: sebagai pertimbangan dalam pengambilan keputusan, mencari solusi dalam melakukan sesuatu sehingga tercapai hasil yang diinginkan. Komponen-komponen informasi meliputi: root of Information, bar of Information, branch of Information, stick of information, bud of Information, leaf of Information.



3.2              SARAN
Setiap mahasiswa hendaknya aktif dalam mencari atau mendapatkan data dan informasi agar mudah dalam melakukan dan mendapatkan sesuatu yang diinginkan.
Penulis menyadari bahwa makalah ini belumlah mencapai sempurna. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar menjadi perbaikan bagi penulis. Selai itu, kami menyarankan bagi para pembaca untuk mencari referensi lain yang mampu menambah dan melengkapi pengetahuan pembaca.

















DAFTAR PUSTAKA

e-majalah.com/deni0608.html diakses pada tanggal 5 September 2014 pukul 15.21
dimasnovrana05.blogspot.com  diakses pada tanggal 5 September 2014 pukul 15.21
http://repository.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/3037/1/88.pdf diakses pada tanggal 5 September 2014 pukul 15.25

0 komentar :

Posting Komentar

About

taraditas@yahoo.co.id taraditaw@gmail.com